Family oriented and education oriented

Selasa, 24 Desember 2013

Dzikir Cinta

00.48 Posted by Harna Nawir 1 comment

Jika cinta tak berperangai
Maka luntur lah keanggunan cinta itu..
Laksana, indah warna terderet yang luntur karena hujan
Jaga cintamu itu, jangan diumbar karena melihat indah sisi dunia
Iblis, akan tertawa jika itu terjadi.
Hati-hati dengan cintamu..
Genggam erat memoar cinta itu hingga setan tak punya celah untuk menggoda.
Sandarkan kepada Allah karena sungguh hanya Allah sebaik-baik tempat bersandar...

Wahai ukhti, alangkah indahnya dipandang dirimu itu jika engkau berserah diri kepada-Nya, mengikuti Sunnah Rasulullah SAW. Mata orang beriman akan terpikat, bukan karena indah wajahmu tapi karena teduhnya wajahmu dan keanggunan akhlakmu. Jika saja, semua wanita umat islam mengetahui indahnya bersandar disisi Allah, maka pasti mereka akan berlomba-lomba merebut perhatian Allah SWT. MasyaAllah.. sungguh wanita adalah makhluk yang paling mulia.
Sebenarnya, mereka tau tentang keutamaan menjaga kehormatan wanita. Tapi kenapa masih banyak dari mereka yang selalu mengumbar auratnya, menjual raga dengan murah, bak pisang penyot yang di lelang di pinggir jalan. Lelaki yang mengerti agama, tidak akan melirikmu.. Maukah kalian dijajah oleh lelalki bejat?
Jika ditanya, pasti jawabnya ‘Tidak Mau’. Tapi kenapa masih banyak yang melakukan? Hal itu, karena kurangnya aware di dalam hati..

Bangun kesadaran itu, tinggikan nama Allah, hentikan wacanamu tentang surga dunia, dan raih mahkota itu sebagai gelar wanita muslimah. Tak ada yang tidak mungkin, apapun kamu di masa lalumu, tidak akan menjadi halangan untuk memperbaiki masa depanmu.  Semunya mudah karena Allah , sungguh Allah lah  sang membolak-balikkan hati manusia.
Selalu berdoa, agar hati ini tetap berada di jalan yang benar, jauh dari golongan orang kafir. Ukhti, jika diri sudah baik, Insyallah segenap jiwa dan raga akan senantiasa dipersembahkan kepada Allah sWT. Tak akan terdengar alasan lagi untuk menunda-nunda shalat, langkah kaki akan dipermudah.

Salah satu syarat menjadi wanita muslimah adalah memakai hijab yang syar’i. Terpampangnya, jilbab syar’i maka lelaki yang ingin menabur benih cinta palsu perlahan akan mundur, karena mereka akan malu jika tertarik dengan wanita muslimah padahal dirinya belum pantas sama sekali bersanding dengan wanita muslimah. Wanita itu sangat mulia dan sangat dimuliakan, hijab itu bukan mengungkung wanita dalam ketidakbebasan, justru dengan hijab wanita akan terhindar dari fitnah dunia dan dari cinta palsu lelaki.

Bangun cinta itu karena-Nya, gunakan tabir untuk cintamu itu agar tidak terjamah dengan sesuatu yang haram. Hijab adalah tabir yang paling sempurna bagi seorang wanita untuk melindungi izzahnya.  Jika hati masih ragu, maka berdoalah dan terus berdoa, meminta agar diberikan petunjuk.
Lelaki yang baik, akan memilih wanita yang baik. Tidak mungkin lelaki yang beriman dan bertakwa, yang senantiasa menjaga pandangannya terhadap hal-hal yang bisa menyebabkan zina mata, ingin mempersunting wanita yang selalu mengumbar aurat, tak jenuh berbicara tentang aib saudarinya. Jika hal itu terjadi, maka perlu dipertanyakan keimanan lelaki itu..

Cinta akan mempersatukan sesuatu yang baik, membuat cinta itu semakin membuncah karena alunan dzikir cinta menyebut asma-Nya. Ukhti.. akhi.. jika ingin meraih cintamu karena Allah, maka buatlah tameng untuk cintamu itu. Jangan sampai tergoda karena sesuatu yang menjanjikan kebahagian semu. Raih kebahagian sejati itu kelak hingga surga-Nya..

Untuk apa cantik dengan kepalsuan dan kemaksiatan, cantik itu sederhana ukhti. Sederhana dengan hijabnya, tapi akhlaknya bak permata yang berkilauan di puncak gunung. Hanya orang-orang tertentu yang bisa menggapainya. Jadilah, seperti cahaya menerangi dengan cinta dalam merajut ukhuwah. Jangan mengumbar cintamu, pertahankan cintamu jika memang dia pantas untuk dipertahankan. Akhlakmu yang terjaga, mampu membuat bidadari surga cemburu terhadapmu. MasyaAllah..

Jika hati sudah terbina dengan dasar agama, maka rintangan apapun akan semakin mudah karena keyakinan akan Allah menjadikan kita sebagai hamba yang kuat. Hamba yang bersyukur, hamba yang senantiasa terjaga dalam ruang kebaikan, yang cintanya terlindungi karena ketaatannya. 


1 komentar: