Family oriented and education oriented

Jumat, 19 Juli 2013

Sebuah kata "CINTA"

23.53 Posted by Harna Nawir No comments
“ Jangan kau kira cinta datang dari keakraban dan pendekatan yang tekun. Cinta adalah putra dari kecocokan jiwa. Dan jikalau itu tiada, cinta takkan pernah tercipta dalam
hitungan tahun bahkan millenia”
-Kahlil Gibran-

Begitulah cinta, takkan datang dari pendekatan yang tekun. Kalimat itu diuntaikan oleh kahlil Gibran, seorang pujangga yang terkenal mahsyur dengan kalimat cintanya. Jika ditelaah dengan hati dan pikiran memang benar, berbicara tentang cinta berbicara mengenai kecocokan dua jiwa, yang saling terpaut karena ada chemistry diantara keduanya.

Cinta, sebuah kata yang sederhana. Tapi sarat akan makna, penuh khidmat. Jiwa yang merasakannya akan merasa nyaman. Cinta datang dengan menawarkan ketentraman dan kesejukan bagi si empunya, memadamkan amarah dan menyurutkan kecewa.  Ia seperti langkah awal untuk membangun sebuah istana di singgasana hati.

Sepasang suami istri hubungannya akan langgeng jika cinta itu selalu bersemayam di hati mereka. Pertanyaannya, bagaimana jika cinta itu ada dan belum ada ikatan yang sah? Maka aku jawab, cinta adalah anugrah. Siapa saja bisa merasakannya, tapi jika belum halal, cukup dalam diam saja.

Berdoa “Ya Allah, jika dia terbaik bagi agamaku, duniaku dan akhiratku. Tolong pertemukan kami dalam bingkai yang halal. Tapi jika dia orang yang bakal meruntuhkan agamaku dan menyengsarakan akhiratku, tolong jauhkan hamba dengan cara-Mu”


Setiap insan, menginginkan jodonya adalah orang yang dicintainya, tapi bagaimana kalau bukan orang yang kita cintai jodoh kita? Bagaimana jika jodoh kita, orang baru dalam kehidupan kita? Ingat, cinta tidak datang dari keakraban dan pendekatan yang tekun, Cinta adalah putra dari kecocokan jiwa. Allah telah mencocokan jiwamu dengan jodohmu itu, percayalah. Allah Tau yang terbaik untuk hamba-Nya.. 

0 komentar:

Posting Komentar