Family oriented and education oriented

Senin, 05 Mei 2014

Surat “Hari Ini Aku Mengingatmu [Lagi]”

19.52 Posted by Harna Nawir No comments
Assalamu’alaikum wr.wb.
Dear jodohku…
Awal surat ini, aku ingin menanyakan kabarmu.
Apakah kau baik-baik saja? Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan nikmat kesehatan untukmu. Menjauhkanmu dari keruhnya hati dan jiwa dan mendekatkanmu pada nikmatnya iman dan takwa. Semoga Allah SWT tak pernah bosan memberimu semangat tuk melangkahkan kaki menuju arahku dan semoga Allah SWT memberimu pertolongan dalam pencarianmu mencariku.

Kau tau, hari ini aku mengingatmu meskipun sebenarnya bukan hanya hari ini ingatan itu muncul. Akhir-akhir ini hampir setiap hari aku mengingatmu. Mungkin keinginanku berjumpa denganmu semakin membuncah, meski terkadang sesekali aku hentikan ingatanku tentangmu dan melanjutkan kesibukan-kesibukanku tapi tak jarang ingatan itu menyelinap ;tanpa permisi dan menganggu kesibukanku. Bahkan terkadang, ingatan itu menjadi kesibukanku sendiri. Ingatan itu seakan punya dunia sendiri, menari-nari dalam ruang hampa dan gelap. Membuat cerita sendiri bahwa dirimu seperti ini dan itu. Kadang, aku tak dapat mencegahnya karena jujur aku menikmati ingatan itu. Ingatan yang sejatinya bukan ingatan, tapi lebih kepada mimpi.

Kenapa hari ini aku mengingatmu dengan sangat karena aku mengingat bahwa pernah suatu malam aku  memimpikanmu hadir dalam alam mimpiku. Kau datang dengan begitu rapi dan mengenakan peci, layaknya pangeran berpeci. Jujur, sebenarnya aku tak begitu yakin jika itu kau..
--------------

Begitu banyak anugrah yang diberikan Allah SWT untukku, masih memberiku ketabahan dan kekuatan untuk menantimu meski terkadang aku merengek pada-Nya agar dia mengetuk hatimu untuk segera menjemputku disini. Aku seperti anak kecil yang masih polos dan lugu.. kadang aku tertawa-tawa kecil jika mengingat usahaku menantimu. Keinginanku memang sangat besar akan kehadiranmu tapi keyakinanku akan skenario-Nya untukku jauh lebih besar.  Aku percaya pada ketetapan Allah SWT

Jika hari ini aku hanya bisa mengingatmu ‘jodohku’, insyaAllah jika waktunya tiba aku bisa bersamamu. Bersama menciptakan mimpi, membangun istana kecil di dunia dan akan menjadi istana besar di surga nanti, InsyaAllah.
    Hari ini aku bercakap banyak tentang jodoh, membungkusnya menjadi cerita indah dan akan kuabadikan hingga kita dipertemukan oleh-Nya. Buanglah kebimbanganmu, jika di dunia ini kita belum dipertemukan, semoga Allah sudi mempertemukan kita di akhirat. Tapi alangkah bahagianya jika kita dipertemukan di dunia dan di akhirat. Aamiin Allahumma Aamiin

Waalaikumsalam wr.wb.
 Salam Rindu


0 komentar:

Posting Komentar