Assalamu’alaikum
wr.wb.
Dear jodohku…
Awal surat ini, aku ingin
menanyakan kabarmu.
Apakah kau baik-baik saja? Semoga
Allah SWT senantiasa melimpahkan nikmat kesehatan untukmu. Menjauhkanmu dari
keruhnya hati dan jiwa dan mendekatkanmu pada nikmatnya iman dan takwa. Semoga
Allah SWT tak pernah bosan memberimu semangat tuk melangkahkan kaki menuju
arahku dan semoga Allah SWT memberimu pertolongan dalam pencarianmu mencariku.
Kau tau, hari ini aku mengingatmu
meskipun sebenarnya bukan hanya hari ini ingatan itu muncul. Akhir-akhir ini
hampir setiap hari aku mengingatmu. Mungkin keinginanku berjumpa denganmu
semakin membuncah, meski terkadang sesekali aku hentikan ingatanku tentangmu
dan melanjutkan kesibukan-kesibukanku tapi tak jarang ingatan itu menyelinap ;tanpa permisi dan
menganggu kesibukanku. Bahkan terkadang, ingatan itu menjadi kesibukanku
sendiri. Ingatan itu seakan punya dunia sendiri, menari-nari dalam ruang hampa
dan gelap. Membuat cerita sendiri bahwa dirimu seperti ini dan itu. Kadang, aku
tak dapat mencegahnya karena jujur aku menikmati ingatan itu. Ingatan yang
sejatinya bukan ingatan, tapi lebih kepada mimpi.
Kenapa hari ini aku mengingatmu
dengan sangat karena aku mengingat bahwa pernah suatu malam aku memimpikanmu hadir dalam alam mimpiku. Kau
datang dengan begitu rapi dan mengenakan peci, layaknya pangeran berpeci. Jujur,
sebenarnya aku tak begitu yakin jika itu kau..
--------------
Begitu banyak
anugrah yang diberikan Allah SWT untukku, masih memberiku ketabahan dan
kekuatan untuk menantimu meski terkadang aku merengek pada-Nya agar dia
mengetuk hatimu untuk segera menjemputku disini. Aku seperti anak kecil yang
masih polos dan lugu.. kadang aku tertawa-tawa kecil jika mengingat usahaku
menantimu. Keinginanku memang sangat besar akan kehadiranmu tapi keyakinanku
akan skenario-Nya untukku jauh lebih besar.
Aku percaya pada ketetapan Allah SWT
Jika hari ini aku hanya bisa
mengingatmu ‘jodohku’, insyaAllah jika waktunya tiba aku bisa bersamamu.
Bersama menciptakan mimpi, membangun istana kecil di dunia dan akan menjadi
istana besar di surga nanti, InsyaAllah.
Hari ini aku bercakap
banyak tentang jodoh, membungkusnya menjadi cerita indah dan akan kuabadikan
hingga kita dipertemukan oleh-Nya. Buanglah kebimbanganmu, jika di dunia ini
kita belum dipertemukan, semoga Allah sudi mempertemukan kita di akhirat. Tapi
alangkah bahagianya jika kita dipertemukan di dunia dan di akhirat. Aamiin
Allahumma Aamiin
Waalaikumsalam wr.wb.
Salam Rindu
0 komentar:
Posting Komentar