Family oriented and education oriented

Rabu, 02 Oktober 2013

Wanita Penentang Kelaliman Penguasa

08.07 Posted by Harna Nawir No comments
Perhatikanlah ayat-ayat suci Al-Qur'an dan hadits-hadits Nabi SAW. Sesungguhnya Allah berulang kali memuji para wanita yang saleh dan beriman,

"Allah telah menciptakan satu contoh bagi orang-orang yang beriman yaitu bagi orang-orang yang beriman, yaitu perempuan istri Fir;aun ketika ia berdoa, 'Wahai Tuhanku, bangunkanlah buatku sebuah rumah yang dekat dengan-Mu di surga dan selamatkanlah aku dri Fir'aun dan perbuatannya, serta selamatkanlah aku dari orang-orang yang berbuat kedzaliman.' (QS. At-Tahrim:11)

Renungkanlah: Mengapa Allah menjadikan Asiyah r.a. sebagai contoh hidup bagi orang-orang mukmin atau mukminah? Mengapa Allah menjadikannya sebagai permisalan dan gambaran nyata bagi mereka yang ingin mendapatkan hidayah dan melaksanakan hukum-hukum Allah dan Rasul-Nya dalam kehidupan ini? Betapa cerdas dan teguhnya keimanan wanita ini, ia hanya mengharap kedekatan dengan Rabb-Nya yang Maha Mulia, lebih memilih surga Allah daripada istana dunia, berani menentang kesewenang-wenangan Fir'aun yang lalim lagi kafir dan menolak untuk hidup di istananya yang penuh dengan budak sahaya dan berbagai bentuk kemewahannya yakni, karena ia hanya mengharap istana yang lebih kekal dan lebih indah di sisi Tuhannya, surga-Nya yang dipenuhi sungai-sungai yang sangat jernih airnya dan tempat yang paling disenangi oleh Tuhan Yang Maha Kuasa.

Itulah sosok wanita agung nan mulia, kebulatan tekad  dan keteguhan imannya telah membuatnya rela meninggalkan suaminya yang lalim dan menentang seruan kebenaran dan keimanan.

Karena keteguhan imannya itu, ia pun disiksa Fir'aun hingga menghadap Tuhan-Nya. Karena itu, Allah menjadikannya sebagai tauladan bagi setiap orag mukmin dan mukminah sampai datangnya hari kiamat kelak. Bahkan, Allah memujinya dan mengabadikan namanya di dalam kitab suci Al-Qur'an dengan meyanjung perbuatannya dan mencela perbuatan suaminya yang menyimpang jauh dari jalan Allah.

Sumber: #LaTahzan

0 komentar:

Posting Komentar