Ada beberapa orang hanya menikmati sedih
yang mereka rasakan. Menyimpannya dengan baik, hingga tak satu orang pun yang tau
bagaimana dalamnya sedih yang mereka tanggung, bukan karena mereka hebat menyembunyikan,
hanya saja sebagian orang tidak tau bagaimana mengeskpresikan sedih atau bisa saja
mereka belum menemukan teman cerita yang menurutnya nyaman untuk berbagi keluh kesah.
sebagian mereka hanya menanggung sendiri luka
demi luka hingga membentuk komposisi sedih yang sempurna. Mereka tak tau kapan harus
menangis? atau memang kah harus menangis? mungkin saja menurut mereka bahwa menangis
bukan cara terbaik untuk melepaskan beban yang menghimpit, makanya sebagian mereka memilih
untuk tertawa dengan siapapun. atau mungkin saja mereka menangis diam-diam saat
yang lain terlelap.
Memang, sedih tak dapat digambarkan karena alasan
dibaliknya pun berupa. sebagian mereka meyakini bahwa beban mereka mungkin
tidaklah seberapa dibandingkan dengan beban beberapa orang, makanya mereka memilih
diam tak mengeluh. Hanya saja, ada satu waktu beban itu berteriak, memohon agar
dikelurkan dari sarangnnya, satu persatu.
0 komentar:
Posting Komentar