Family oriented and education oriented

Senin, 04 Maret 2013

Rindu

06.34 Posted by Harna Nawir 1 comment

Harum aroma itu masih mengingatkanku
Membekas hingga merasuk jauh di indera penciumku, begitu dalam.
Aku tau, yang dituju bukan aku.
Aku tau pula bahwa jauh disana ada namanya kau simpan di dalam hatimu.
Tapi itu tak menggoyahkan besar rindu disini, sama sekali tidak.
Aku tau ini salah, tapi rasa ini tak merugikanmu kan?
Sama sekali tak menganggu rasamu dgn dia kan?

Rasa ini selalu saja menari indah, bagai tak ada beban.
Walau akal ini tau bahwa kau pernah membuat luka kecil yg sangat dalam.
Tapi luka itu belum bisa menutupi rasa ini.
Astagfirullah.. aku tau ini salah.
Ya Allah.. jadikan rindu ini sebagai pahala.
Ini rindu terhormat, bukan rindu hina yang diumbar-umbar.
Biarlah waktu yang menegurnya bahkan menyudahinya..
InsyAllah... 

1 komentar:

  1. Rindu sesungguhnya adalah menanti kehadirannya menjemput dgn syariatNya.. Bahwa dia siap untuk meminang tak sekadar merindu.. Hehe


    Saya suka semua puisi-ta Dek.. ^_^
    Jadi kagum ka

    BalasHapus